Postingan

Malam Nanti

Malam yang indah untuk hati yang terluka, Malam yang ingin aku habiskan dengan semua kenangan tentangmu untuk terakhir kalinya, Sungguh, aku ingin melupakan semua tentang mu sejak malam ini, Melupakan semua kebahagiaan yang pernah kamu berikan, Mencoba kembali bangkit dari keterpurukan perasaan, Cinta yang menghancurkan aku, Cinta juga yang menyembuhkan nya, Dan tentang kamu, itu hanya perihal waktu. Disuatu malam nanti, aku pasti bisa melewati hari tanpamu.

Hati Ku Masih Menginginkan Kamu

Setiap aku melihat wajahmu, semua kenangan indah itu, Kembali kau hadirkan lewat sorotan matamu, Kembali sebagai pembunuh senyap hidupku, Kembali menjadi pembuka luka abadi hatiku, Entah sampai kapan aku tidak bisa pergi darimu, Entah sampai kapan rasa ku berhenti untukmu, Semua janji-janji itu masih melekat kuat diingatan ku, Aku mencoba bangkit walau tertatih, Aku mencoba bahagia walau hati perih, Aku mencoba tersenyum walau luka masih belum kering, Aku mencoba segala hal untuk melupakanmu, Dan semua usahaku untuk melupakan mu, Tidak akan berhasil jika hatiku masih menginginkan kamu.

Masih Belum Bisa

Aku harus bagaimana sekarang, Jika semua langkah yang ku ambil aku sudah kalah, Pergi maupun bertahan disini,  Jika aku pergi, aku tidak sanggup meninggalkanmu ditengah kekacauan yang terjadi sekarang ini, Jika aku bertahan tetap disini, maka hati ku yang hancur ini akan semakin tak berbentuk lagi, Aku harus bagaimana? apapun yang ku putuskan aku kalah. Aku harus bagaimana? langkah apapun yang ku ambil aku akan salah, Semenjak kita memutuskan untuk menjalani hidup masing-masing, Aku masih belum sepenuhnya bisa melepaskanmu, Aku masih belum sepenuhnya berhenti mencintaimu, Setelah semua yang terjadi, aku merasa tidak bisa jatuh cinta lagi.

Bagaimana Sekarang?

Hujan dimalam senin, malam dimana kamu sering berkunjung kesini. Hujan membawa semua kenangan mu kembali. Tanpa ku sadari, air mataku jatuh dipipi. Ada luka yg belum sembuh semenjak kepergianmu. Bagaimana sekarang keadaanmu? Bagaimana dia menjagamu? Bagaimana dia mengertimu? Aku masih selalu memikirkan hal itu, bagaimana bisa? Seseorang yg ku jaga sepenuh hati, bermain hati dibelakang ku. Bagaimana bisa? Seseorang yg begitu ku cintai, mencintai selain aku. Entahlah, .. Luka ku masih belum sembuh.. Luka ku masih terbuka.. Untuk saat ini, aku masih trauma untuk jatuh cinta.

Kembali Kesini

Aku pandangi senja kali ini, ditempat yg kita berdua sukai semasa kita bersama. Aku kembali kesini, aku hanya ingin mengingat semuanya, memgingat kembali senyumanmu sebelum kamu pergi. Aku kembali kesini, ketempat dimana melihat senja dengan sangat jelas tanpa terhalangi apapun. Aku kembali kesini, dan semua kenangan tentang kita yg tidak mungkin ku pungkiri. Semua tentangmu, masih terkunci rapat dihati ku. Masih berserakan diruang hatiku, masih begitu sulit untuk ku rapikan kembali. Kenangan tentang senyummu, pelukmu serta tatapan matamu. Aku merindukan mu, sangat merindu.. Namun kenyataan menghancurkan aku, kamu sudah bukan milikku.

Dengan Segenap Ketulusan

Apa yang akan kamu lakukan? Jika seseorang yang kamu cintai memilih orang lain untuk dijadikan kekasihnya. Dengan segenap ketulusan mu, kamu akan biarkan dia berbahagia dengan seseorang yang dicintainya. Dengan segenap ketulusan mu, kamu biarkan luka membunuh mu perlahan. Dengan segenap ketulusan mu, kamu mencoba ikhlas. Dengan segenap ketulusan mu, kamu mencoba melupakannya. Dalam hati mu pastilah berharap dia kembali, kembali menjadi milikmu, bersamamu mewujudkan mimpi. Dalam hati mu pastilah belum cukup bisa melupakan semua kenangan yang terjadi. Benar, itulah arti dari ketulusan mencintai seseorang. Ketika kamu bisa ikhlas melihat dia bahagia walau bukan bersamamu akhirnya dia menjatuhkan hatinya.

Semesta Tidak Mengijinkan

Aku tidak perlu memaksamu untuk senantiasa menemaniku, Jika kamu benar-benar mencintai, kamu akan ku pastikan selalu hadir, Menulis kisah cinta bersama, berjuang untuk saling melengkapi satu sama lainnya, Saling percaya, saling menjaga,dan juga saling berbagi rasa, Namun, semesta tidak menginginkan kita bersama.. Kamu hilang terbawa angin entah darimana, Semakin aku ingin bersamamu, semakin jauh kau pergi dariku, Semakin ingin aku memelukmu, semakin kamu menghindariku, Apakah mencintai seseorang harus sekejam saat ini, Apakah cinta bisa membalut luka yang terlajur terbuka, Entahlah, saat ini harapan tetaplah menjadi harapan, Kamu seseorang yang tetap akan menjadi angan, bahkan disaat aku sudah menyiapkan semuanya, Kamu seseorang yang tetap akan menjadi mimpi, bahkan disaat aku sudah terjaga, kamu Seseorang yang tetap akan menjadi impian, bahkan disaat aku harus rela menerima kenyataan, Dan kamu akan tetap menjadi doa, bahkan saat dunia tidak mengizinkan kita bersama.